Monday, 2 February 2009

Resep #11

Rating:★★★★
Category:Other
Kopi KeArifan


99% dunia diisi kekonyolan
1% kesedihan, hanya gara-gara
Tidak bisa menangkap begitu banyak hal konyol
Jadi tidak bisa tertawa
(arief rahman-nama sebenarnya)

Demikian konyolnya dunia. Sehingga setiap orang pasti merenung, namun sedikit yang menemukan jawaban. Bagi Arief jawaban terbaik didapatkannya dari sejenis kartun, Benny dan Mice atau Sponge Bob. Aku teringat cerita dalam The Name of Rose, tertawa merupakan dosa, karena menjauhkan diri dari surga. Mungkin buku dan film ini terbius juga dengan Kitab Lupa dan Gelak Tawa-Milan Kundera, yang menurutku terinspirasi dari konyolnya Voltaire.

Adakah tergelak merupakan cara terbaik untuk mengelak. Ha ha

Dunia memang penuh sensasi, seperti pertama kali mengajarkan kata-kata dan benda-benda. Mengajar yang Belajar, teaching is learning. Maka aku sepakat, kekonyolan itu perlu, setidaknya untuk mengingatkan kita, tak mungkin terlepas dari kenangan kanak-kanak.

widhy | sinau

No comments:

Post a Comment